Khasiat Daun Suruhan Untuk Obat Asam Urat, Ginjal, Jerawat,Bisul Dan Luka

Tanaman herba kecil ini punya nama Suruhan nama ini dipakai mengacu pada bentuk flora yang ibarat dengan sirih (suruh) sehingga dikatakan sebagai suruhan (mirip sirih).  Nama lain dari suruhan yaitu tumpang air, katumpangan ayer dan seladaan.
Suruhan merupakan flora liar yang biasa tumbuh di tempat-tempat lembab ibarat di bawah tembok pagar rumah, atau biasa juga didapatkan di tempat pegunungan yang berhawa sejuk.  Suruhan sendiri memiliki nama Peperomia pellucida, dan masih berkerabat dengan sirih (piperaceae). 



Tanaman ini cukup gampang dikenali, tinggi sekitar 10-15 cm dan sanggup mencapai 30 cm, batang lunak lembap mengkilat, daun ibarat daun sirip lunak dan mengkilap juga.  Pada ujung batang biasa tumbuh bunga beragam ibarat bunga sirih.
Berdasarkan hasil riset, diketahui bahwa batang dan daun suruhan memiliki kandungan alkaloid, tanin, kalsium oksalat, lemak, dan minyak asiri.

Asam Urat:
Caranya: 5 gram daun dan batang suruhan dicuci bersih, tambahkan dua gelas air, kemudian direbus dengan api kecil sampai tersisa satu gelas air. Minum ketika pagi dan malam.
Abses, bisul, jerawat, dan radang kulit : Dua pohon flora segar ukuran kecil ( tinggi o 7-10 cm tinggi ) dicuci bersih. Rebus flora dengan 3 gelas air sampai tersisa 2 gelas. Minum airnya sekaligus 1 gelas selagi hangat. Lakukan pengobatan sehari 2 x dengan takaran yang sama. Sisa air ramuan sebaiknya dibuang. Buat ramuan segar lagi untuk setiap kali akan minum ramuan yang berikutnya.
Luka bakar dan terpukul : Ambil flora segar secukupnya. Cuci bersih, kemudian lumatkan tanaman, Tempelkan ramuan dibagian badan yang sakit.
Penyakit ginjal : Cuci higienis flora segar berukuran kecil ( tinggi 7 – 10 cm tinggi ). Rebus flora dengan 3 gelas air  sampai tersisa 2 gelas. Minum airnya sekaligus selagi hangat. Lakukan pengobatan sehari 2 x, masing- masing 1 gelas. Sisa air ramuan sebaiknya dibuang. Buat ramuan segar lagi untuk setiap kali akan minum ramuan yang berikutnya.
Sakit perut : Tumbuk halus herba segar yang telah dicuci bersih. Peras hasil tumbukan, kemudian minum air perasan itu.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel