Cara Menciptakan Infusa Daun Sirih, Kelebihan Dan Kekurangan
Tuesday, July 12, 2016
Infusa merupakan sediaan herba cair yang dibentuk dengan cara mengekstraksi herba nabati dengan air bersih, dipanaskan pada suhu 90-98 derajat Celsius selama 15 menit. Cara menciptakan infusa daun sirih merupakan metode infusa dengan cara yang paling sederhana. Umumnya dipakai untuk membuat sediaan herbal alami dari daun, batang dan bunga. Terbuat dari simplisia yang berbahan lunak, mengandung minyak atsiri zat-zat yang tidak tahan pemanasan lama.
Cara menciptakan infusa daun sirih berdasarkan buku 'Acuan Sediaan Herbal', Badan POM RI 2008, dengan metode mencampurkan materi herba dengan air secukupnya. Kemudian panaskan selama 15 menit pada suhu 90-98 derajat Celcius sambil diaduk hingga volume air berkurang ibarat yang dikehendaki. Infusa yang mengandung minyak atsiri sesudah hambar sebaiknya diserkai (diperas dan saring). Tetapi infusa yang mengandung lendir dihentikan diperas. Kemudian, apabila menemukan infusa yang mengandung glikosida antrakinon, sebaiknya ditambahkan larutan Natriumkarbonat P sebanyak 10 persen dari berat materi herba.
Cara Membuat Infusa Daun Sirih
Infusa dipakai dalam keadaan segar pada hari itu juga, atau selama kurang dari 24 jam. Ektraksi ini sanggup diminum dalam keadaan masih panas ataupun sudah dingin. Yang terpenting dalam cara menciptakan infusa, selalu gunakan epilog alasannya ialah dikhawatirkan kandungan minyak atsiri akan hilang. Daun sirih mengandung minyak atsiri, fenol dan turunannya. Selain itu mengandung senyawa hidroksi kavikol, kavibetol, estragol, eugenol, metileugenol, karvakrol, terpinen, sesquiterpene, fenilpropen dan tannin.
Adapun metode pembuatan infusa daun sirih sebagai berikut:
- Ambil daun sirih segar kemudian iris kecil-kecil sebanyak 10 gram. Irisan tidak terlalu kecil ataupun terlalu tipis biar tidak merusak minyak atsiri didalamnya.
- Capurkan irisan daun sirih dengan 100 ml air Aquades, masukkan kedalam ember non logam ibarat beling ataupun keramik.
- Kemudian tutup dan panaskan pada suhu 90-98 derajat celsius selama 15 menit.
- Setelah cairan infusa dingin, cairan ini diserkai (peras dan saring) memakai kain flannel dan corong gelas. Jangan diserkai dalam keadaan panas ataupun hangat untuk mencegah penguapan minyak atsiri.
Larutan infusa daun sirih berwarna kuning kecoklatan, anyir aromatik khas, rasa agak pahit, getir dan agak pedas. Infusa sanggup pribadi diminum atau dipakai sebagai obat berkumur.
Kelebihan dan Kekurangan Metode Infusa
Manfaat daun sirih mempunyai senyawa fenol yang dipakai sebagai antisariawan, antiseptic, astringen, dan anti batuk. Cara menciptakan infusa daun sirih telah diakui jauh lebih murah dan hanya memakai peralatan yang sedehana, dan waktu yang singkat dalam 15 menit. Metode ini sangat sesuai dengan materi sediaan herba yang tidak tahan pemanasan, ibarat daun dan bunga.
Kekurangan metode ekstaksi dengan cara infusa menghasilkan sari yang tidak stabil. Infusa sangat gampang terkotori oleh kapang dan kuman, dan tidak sanggup disimpan lebih dari 24 jam.