Khasiat Dan Manfaat Daun Pacar Kuku (Inai) Untuk Bisul, Kudis, Kuku Nanah Dll

Daun Pacar Kuku biasanya dipakai dalam upacara budpekerti di Nusantara untuk program seremonial melukis tangan atau bab tubuh dewasa putri calon pengantin bila kini sih terkenal dengan nama tato temporer.  Daun Pacar Kuku biasa juga disebut daun "INAI" memiliki nama ilmiah Lawsonia inermis dan nama dagang internasionalnya yaitu "Henna".  



 Secara fisik Tanaman Pacar Kuku berupa semak menahun dengan tunggi 1-4 meter, dengan Batang bundar berkayu serta berduri; bunga kuning muda, merah jambu, atau merah amis harum.  Pacar kuku banyak ditanam sebagai tanaman hias, alasannya bunganya berbunga sepanjang tahun, dan alasannya bunganya harum sering dipakai dalam wangi-wangian. 


 




Di Indonesia Lawsonia inermis L memiliki nama yang berbeda-beda yaitu pacar kuku atau pacar petok (Jawa); inai parasi (Sumatera); gaca, ineng  (Aceh); daun laka (Ambon), kacar (Gayo), ine (Batak), inae batang (Minangkabau), bunga laka (Timor), daun laka (Ambon), kayu laka (Menado), pacar kuku (Jawa Tengah dan Sunda), pacar (Madura), pacar (Dayak), tilangga tutu (Gorontalo), kolondigi (Buol), karuntigi (Ujungpandang), pacel (Bugis), bunga jari (Halmahera), laka bobudo (Ternate), dan laka kahori (Tidore).


Bagi masyarakat pedesaan di Indonesia daun Pacar Kuku (inai) sering dipakai sebagai obat penyembuh luka di kulit badan. Penggunaan daun ini biasanya dengan cara dilumatkan eksklusif ditempelkan di tempat luka dan dibalut dengan kain atau kasa

KUKU BENGKAK
Caranya:
Daun inai atau pacar kuku ditumpuk hingga halus, campur dengan sedikit tawas
Lalu tempelkan ramuan tadi pada bab yang sakit, maka abses akan segera hilang.


KUDIS DAN BISUL
caranya: ambil daun pacar Kuku secukupnya, basuh higienis lalu tumbuk hingga lumat, tempelkan pada bab tubuh yang sakit. 

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel