14 Khasiat Bawang Merah Untuk Kesehatan, Jerawat, Mata, Jantung, Otak, Dll
Saturday, October 7, 2017
Selain sanggup Anda manfaatkan untuk melezatkan masakan yang dikonsumsi, bawang merah juga mempunyai gizi yang sangat bermanfaat bagi kesehatan, serta bisa membantu untuk menyembuhkan penyakit
Di dalam bawang merah terkandung senyawa antioksidan, vitamin dam mineral. Selain itu, bawang merah mempunyai sifat sebagai anti-bakteri, anti-virus dan anti-jamur.
Bawang merah bisa dimanfaatkan salah satunya untuk menurunkan kadar gula darah, sehingga khasiat bawang merah ini penting bagi penderita diabetes.
Antioksidan yang terkandung di dalam bawang berfungsi untuk menagkal serangan radikal bebas pada tubuh. Bawang merah menjadi bumbu wajib di dapur, alasannya ialah sanggup menguatkan rasa masakan.
Manfaat Bawang Merah
1. Memperkuat Sistem Kekebalan Tubuh
Mengonsumsi bawang merah bisa memperkuat imun tubuh, sehingga badan tidak gampang terkena flu, batuk, pilek dan penyakit lainnya. Dari laman Thetruthaboutcancer.com, bahwa bawang merah mengandung senyawa yang berfungsi untuk meningkatkan respon kekebalan badan secara keseluruhan.
Senyawa yang terkandung di dalam bawang merah juga berfungsi sebagai antibakteri, antijamur, dan berfungsi untuk menangkal serangan virus. Hal ini sangat penting semoga sistem kekebalan badan bisa berjalan dengan baik.
Kandungan flavonoid yang ditemukan di dalamnya bermanfaat untuk imun tubuh. Allicin yang merupakan senyawa antioksidan berpengaruh berfungsi secara efektif untuk menghancurkan patogen yang melemahkan sistem kekebalan tubuh.
Selain itu, ancaman patogen ialah memicu perkembangan kanker.
2. Untuk Kesehatan Jantung
Di dalam bawang merah terkandung senyawa sulfida methylallyl dan asam-amino belerang yang bermanfaat untuk membantu mengurangi kadar kolesterol jahat di dalam tubuh.
Manfaat lainnya dari bawang merah ialah menjaga kestabilan tekanan darah, sehingga Anda terhindar dari duduk kasus hipertesi dan penyumbatan arteri.
Dari laman Indiatimes.com, bahwa bawang merah berguna untuk membantu mencegah penyakit jantung. Para ilmuwan telah mengklaim bahwa bawang merah sanggup mencegah penyakit jantung.
Para peneliti dari Chinese University di Hong Kong menemukan bahwa khasiat bawang merah bisa menghilangkan kolesterol jahat (LDL) di dalam tubuh. Dimana keberadaan kolesterol jahat dalam jumlah banyak di dalam badan mengakibatkan resiko serangan jantung dan stroke.
Fungsi dari kandungan bawang merah juga mempertahankan kolesterol baik di dalam tubuh, kolesterol baik (HDL) berfungsi untuk membantu melindungi kesehatan organ jantung.
Zhen Yu Chen, yang memimpin penelitian ini menjelaskan bahwa studi ini untuk meneliti interaksi kandungan di dalam bawang merah dengan fungsi biologis.
Pada studi ini, para ilmuwan menggunakan obyek hamster, yang diberikan asupan bawang merah. Dimana kondisi hamster mengalami duduk kasus kolesterol tinggi.
Hasilnya, sesudah dilakukan pengamatan selama delapan minggu, kadar kolesterol jahat (LDL) pada hamster telah turun sekitar 20 persen.
Zhen Yu Chen menjelaskan bahwa hasil penelitian ini mendukung klaim bahwa konsumsi rutin bawang bisa menurunkan risiko penyakit jantung koroner.
Bawang bergotong-royong telah usang dikenal mempunyai manfaat kesehatan untuk mencegah penyakit, serta juga mencegah penyakit ringan menyerupai batuk dan pilek.
3. Mencegah Kanker
Bawang merah mempunyai kandungan vitamin A yang juga sebagai antioksidan, berfungsi untuk mencegah kanker, salah satunya yaitu jenis kanker rongga mulut. Bawang merah juga berguna untuk mencegah jenis kanker hati. Kandungan di dalam bawang merah bekerja untuk menghancurkan sel-sel kanker.
Dari laman Mercola.com, mengungkapkan bahwa bawang (termasuk jenis bawang merah) kaya akan kandungan flavonoid yang telah dikaitkan dengan manfaat penurunan risiko kanker, penyakit jantung dan diabetes.
Di dalam bawang merah terkandung quercetin, yang merupakan senyawa anti-kanker, yang telah terbukti bisa menurunkan inisiasi tumor kanker dan juga menghambat pertumbuhan sel kanker pada ovarium, payudara dan usus besar.
Manfaat lainnya juga bisa menurunkan risiko untuk kanker otak dan kanker paru-paru. Senyawa quercetin juga berguna untuk menurunkan tekanan darah pada orang yang mengalami hipertensi, dan juga mencegah terjadinya pelepasan histamin.
Kandungan yang ada di dalam bawang secara umum telah terbukti bisa untuk membantu menghambat perkembangan kanker usus dan ginjal. Kandungan serat di dalam bawang membantu menurunkan risiko kanker, terutama kanker usus besar.
Senyawa anthocyanin yang memunculkan pigmen merah, ungu dan biru pada bawang merah. Penelitian para andal telah menemukan bahwa senyawa anthocyanin bermanfaat untuk menurunkan risiko sejumlah penyakit, termasuk penyakit kanker yang sangat berbahaya.
4. Membantu Mengatasi Diabetes
Bawang merah mempunyai kandungan phyto-kimia berupa Alil disulfida dan allium, kedua senyawa tersebut berfungsi untuk melawan penyakit diabetes.
Konsumsi bawang merah membantu untuk mengurangi kadar gula di dalam tubuh, sehingga Anda bisa lebih terhindari dari duduk kasus yang ditimbulkan penyakit diabetes.
Dari laman Thetruthaboutcancer.com, bahwa bawang merah mempunyai nilai indeks glikemik yaitu 10, dari skala 0 hingga 100. Ini artinya bawang merah tidak sama sekali mempunyai imbas meningkatkan kadar glukosa dalam darah.
Mengonsumsi kuliner yang tidak menciptakan meningkat kadar glukosa darah, berguna untuk mencegah dan mengatasi penyakit diabetes tipe-2.
Terjadinya gangguan pada metabolisme glukosa berdampak pada diabetes, bahkan bisa beresiko pada perkembangan kanker. Sangat penting mempertahankan tingkat insulin yang stabil di dalam tubuh, salah satunya caranya dengan mengonsumsi bawang merah.
Bawag merah yang mempunyai indeks glikemik rendah telah dikaitkan dengan beberapa manfaat sangat penting menyerupai menurunkan tekanan darah, mencegah terjadinya pengerasan pembuluh darah, memperlancar aliran darah, dan mengontrol pembentukan sel lemak semoga tidak memperlihatkan dampak buruk.
5. Menjaga Kesehatan Otak
Manfaat konsumsi bawang merah bisa meningkatkan fungsi otak, serta mencegah resiko penyakit alzheimer. Penelitian menemukan bahwa konsumsi bawang meningkatkan kemampuan otak, hal itu alasannya ialah di dalam bawang terkandung zat antioksidan yang berguna untuk memperkuat memori dan menangkal resiko penyakit otak degeneratif.
Pada sebuah studi tahun 2005 yang dilakukan oleh ilmuwan Hokkaido Tokai University, menemukan bahwa kandungan senyawa belerang yang ditemukan di dalam bawang (termasuk bawang merah) berguna untuk meningkatkan memori dan mencegah gangguan yang berkenaan dengan fungsi otak.
Hasil penelitian memperlihatkan bahwa ekstrak antioksidan dari bawang, termasuk senyawa sulfur, bermanfaat untuk membantu peningkatan pembelajaran dan memperkuat fungsi memori. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan obyek tikus sebagai percobaan.
Bawang merah mengandung senyawa penting yaitu anthocyanin dan quercetin. Senyawa anthocyanin ialah serpihan dari kelompok fitokimia bioflavonoid.
Ilmuwan menjelaskan bahwa senyawa anthocyanin mempunyai fungsi dalam membantu meningkatkan kemampuan saraf, serta mencegah penurunan fungsi syaraf secara signifikan akhir usia.
Senyawa anthocyanin juga bermanfaat untuk menjaga fungsi kognitif dan membantu untuk pencegahan gangguan neurodegenerative.
Adapun quercetin ialah senyawa antioksidan flavonoid, yang berfungsi untuk menangkal serangan radikal bebas, serta mencegah kerusakan sel tubuh. Penelitian memperlihatkan bahwa senyawa quercetin bermanfaat untuk membantu mencegah dan mengatasi duduk kasus hipertensi, kolesterol tinggi dan lainnya.
Serangan radikal bebas sangat berbahaya, alasannya ialah berdampak jelek pada banyak serpihan tubuh, menyerupai merusak kulit tubuh, mengakibatkan gangguan kemampuan kognitif, hingga bisa memicu kanker.
Beberapa penelitian telah memperlihatkan bahwa konsumsi bawang berguna untuk meningkatkan memori (daya ingat).
Beberapa jenis kuliner yang bisa bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan otak dan daya ingat yaitu anggur, blueberry, bit merah dan terong. Makanan tersebut mempunyai banyak kandungan antosianin.
Adapun buah apel dan brokoli kaya akan kandungan quercetin. Selain itu, bayam yang kaya akan kandugan asam folat bermanfaat untuk melindungi diri dari kehilangan memori.
6. Menyembuhkan Sembelit
Kandungan di dalam bawang merah mempunyai fungsi untuk membantu proses pembuangan racun dari dalam tubuh. Pada sebuah artikel yang bejudul Onions & Digestion, menyebutkan bahwa bawang (termasuk bawang merah) mempunyai manfaat sebagai pengobatan herbal.
Bawang termasuk golongan allium sayuran. Jenis-jenis bawang berupa bawang merah, bawang putih, daun bawang, bawang hijau dan daun bawang. Di dalam bawang terkandung senyawa sulfur, yang termasuk sulfida, thiosulfinates dan sulfoxides.
Kandungan di dalam bawang bekerja untuk menghambat dan mematikan pertumbuhan basil berbahaya.
Bawang mengandung inlulin yang merupakan serat, keuntungannya untuk memungkinkan badan mempertahankan basil baik dan sehat, disamping itu zat yang terkandung di dalam bawang juga berfungsi untuk membunuh basil jahat.
Manfaat dari keberadaan basil baik ialah mempromosikan gerakan usus yang teratur dan sehat. Adapun senyawa thiosulfinates berfungsi sebagai antibakteri, yang bekerja untuk membunuh basil jahat di dalam tubuh.
Di dalam buku "Encyclopedia of Natural Medicine", menyebutkan bahwa sifat anti-bakteri dari senyawa thiosulfinates berfungsi untuk melawan basil berbahaya, termasuk E. Coli, Bacillus subtilis dan Salmonella.
7. Mengatasi Rambut Rontok
Bawang merah bermanfaat untuk mengatasi duduk kasus rambut rontok, dimana senyawa sultur yang terkandung di dalam bawang merah berfungsi untuk membantu sirkulasi darah semoga lancar, serta sanggup memperkuat rambut.
Selain mengonsumsinya, Anda bisa menerapkan bawang merah secara eksklusif pada rambut, Caranya:
Pengaplikasian bawang merah pada rambut dan kulit kepala secara langsung, selain bermanfaat untuk mencegah rambut rontok, juga bermanfaat untuk membantu menghilangkan ketombe dan meningkatkan proses pertumbuhan rambut menjadi lebih baik.
Kandungan belerang yang di dalam bawang merah berguna untuk meningkatkan sirkulasi darah, menginduksi pertumbuhan rambut, dan membantu mumbuka pori-pori kulit kepala yang tersumbat oleh folikel rambut.
8. Menyembuhkan Demam
Bawang merah mempunyai kandungan kalium, sulfur, serat, vitamin B dan vitamin C. Selain itu, bawang merah rendah lemak, kolesterol dan sodium.
Anda bisa memanfaatkan bawang merah untuk pengobatan, guna mengatasi penyakit ringan menyerupai demam, sakit tenggorokan, pilek , batuk, dan alergi. Campuran madu dan bawang merah yang dihaluskan bisa menyembuhkan penyakit tersebut.
Seperti contohnya jikalau ingin meredakan flu yang dialami, maka caranya pertama-tama siapkan satu siung bawang merah kemudian diiris-iris.
Setelah itu Anda cium baunya, dekatkan irisan bawang merah ke hidung, keuntungannya untuk menciptakan hidung menjadi lega, rasa tersumbat di hidung berkurang, serta bernapas lebih mudah.
Akan tetapi, dalam mendekatkan irisan bawang putih, maka jangan terlalu erat pada hidung, yang dampaknya malah akan mengakibatkan rasa pedih.
Untuk mengatasi demam, maka irisan bawang merah ditaruh di atas dahi yang sedang demam. Efeknya mungkin akan sedikit mengakibatkan rasa pedih, tetapi cara ini ampuh untuk menurunkan demam.
Kalau Anda rasa kulit ternyata tidak cocok ditempelkan dengan irisan bawang putih, maka jangan lakukan metode pengobatan ini.
9. Bawang Merah Untuk Bayi
Campuran bawang merah dan minyak telon bisa mengobati kembung bayi. Dokter seorang andal anak, dr Melisa Anggraeni, MBiomed, SPA, menjelaskan bahwa mengkombinasikan minyak telon dan bawang merah untuk mengobati kembung ialah cara tradisional yang bergotong-royong telah poluler di masyarakat.
Hanya saja, dr Melisa mengungkapkan bahwa ramuan tersebut cuma bertujuan untuk menghangatkan saja. dr. Melisa menjelaskan bahwa bawang merah yang dicampur telon sanggup menghangatkan perut bayi.
Akan tetapi, bawang merah mempunyai sifat panas dan iritatif untuk kulit, sehingga penggunaannya pada bayi harus ekstra hati-hati. Sehingga, alasannya ialah alasan inilah dr Melisa lebih menyarankan untuk menggunakan baby oil yang jauh lebih aman.
Munculkan duduk kasus perut kembung pada bayi alasannya ialah bayi mengisap udara dari botol susu yang kosong. Tanda perut kembung pada bayi ialah kondisi perut terlihat lebih besar dari biasanya. Selain itu, ketika ditekan maka perut bayi terasa agak keras.
10. Membantu Proses Detoksifikasi, dan Membersihkan Kulit
Dari laman Thetruthaboutcancer.com, bahwa zat antioksidan yang terkandung di dalam bawang merah berguna untuk pencegahan resiko kanker, memperbaiki DNA dan kerusakan jaringan, membersihkan zat karsinogen dari organ hati, dan membantu proses detoksifikasi pada tubuh.
Terdapatnya senyawa belerang yang tinggi di dalam bawang merah bermanfaat untuk mengoptimalkan proses detoksifikasi secara alami. Senyawa ini ini bekerja untuk mengikat zat menyerupai logam berat yang ada di dalam darah, serta membasmi dan membuang racun tersebut dari dalam tubuh.
Pada bawang terkandung senyawa quercetin yang tinggi. Senyawa quercetin berfungsi untuk merangsang fungsi organ hati semoga bekerja lebih baik untuk proses detoksifikasi racun dan zat berbahaya.
Dari laman Republika.co.id, bahwa dalam metode pengobatan Cina, mempercayai bahwa kaki mempunyai kontak secara eksklusif pada semua organ badan serpihan dalam.
Dan, menyerupai disebutkan sebelumnya bahwa bawang merah (dan beberapa jenis bawang lainnya) mempunyai fungsi sebagai anti-bakteri dan membersihkan racun yang ada di dalam tubuh.
Dunia medis sudah membenarkan bahwa kaki mempunyai korelasi secara eksklusif pada sistem saraf tubuh. Dimana kaki mempunyai kurang lebih 7.000 titik saraf yang koneksinya eksklusif ke banyak sekali organ badan serpihan dalam.
Di Cina, sebuah merode tradisional yang dinilai sangat baik dalam menjaga kesehatan saraf di kaki yang terhubung ke seluruh baigan tubuh, yaitu dengan memanfaatkan bawang, salah satunya bawang merah.
Apabila Anda mau membersihkan tubuh, maka tidak lagi harus sering-sering ke sauna. Karena dengan cara sederhana dan murah, dimana hanya dengan mengiris tebal bawang merah, kemudian menaruh potongannya di telapak kaki.
Agar bawang bisa selalu melekat pada kaki, maka bisa dengan menggunakan kaus kaki setelahnya. Manfaatnya diyakini bisa membersihkan kulit, serta membunuh kuman dan basil yang ada pada tubuh.
11. Membersihkan Jerawat
Selain mengonsumsi bawang merah bermanfaat untuk membersihkan racun dan kotoran dari dalam tubuh, maka Anda juga bisa memanfaatkan bawang merah untuk membersihkan bisul secara langsung.
Bawang merah mempunyai sifat sebagai anti-bakteri, antiseptik, anti-biotik dan anti-peradangan. Cara memanfaatkannya:
Dalam memanfaatkan bawang merah untuk mengatasi jerawat, maka penting diingat, bahwa kandungan yang ada di dalam bawang merah memperlihatkan imbas berupa rasa panas di kulit.
Sehingga jikalau kondisi kulit sensitif, dimana muncul imbas samping yang mengakibatkan rasa panas ataupun perih yang terasa sangat menyakitkan (seperti terbakar), maka hentikan penggunaan.
12. Menghambat Perkembangan Tumor
Dari laman Thetruthaboutcancer.com, menjelaskan bahwa senyawa anthocyanin yang ada di dalam bawang merah berguna dalam melindungi badan dari resiko pertumbuhan tumor.
Senyawa anthocyanin berfungsi untuk menghambat perkembangan sel kanker, serta mencegah sel kanker menyebar ke organ / jaringan badan lainnya, yang dikhawatirkan penyebaran sel kanker sanggup memicu timbulnya tumor.
Senyawa anthocyanin juga berfungsi untuk menghambat angiogenesis. Angiogenesis merupakan kondisi pertumbuhan pembuluh darah gres yang nantinya dipakai sel kanker untuk berkembang.
Dengan menghambat angiogenesis, hal ini sangat penting semoga sel kanker tidak bisa untuk membentuk tumor, serta sel kanker tidak bisa untuk menyebar ke serpihan jaringan badan lainnya.
Senyawa quercetin juga mempunyai tugas penting dalam menangkal radikal bebas, yang juga berkontribusi untuk mencegah pertumbuhan sel tumor.
13. Memuaskan Hubungan di Ranjang
Mengonsumsi bawang sanggup meningkatkan gairah seksual. Zat antioksidan yang terdapat di dalam bawang berguna secara alami untuk meningkatkan jumlah sperma pria.
Dimana pada penelitian yang sudah dilakukan, menemukan bahwa kandungan di dalam bawang dan jahe bisa meningkatkan kadar sperma dan libido.
Di dalam bawang merah terkandung senyawa sulfida yang bermanfaat untuk mengontrol kadar kolesterol, mengatasi hipertensi, dan meningkatkan sirkulasi darah. Lancarnya sirkulasi darah pada tubuh, termasuk pada serpihan penis, berguna untuk memperkuat gairah ketika di kawasan tidur bersama pasangan.
Selain itu, pada penelitian yang dilakukan oleh ilmuwan di Tabriz University di Iran, menemukan bahwa konsumsi bawang berguna untuk meningkatkan kadar testosteron, yang berguna untuk meningkatkan gairah ketika korelasi intim.
14. Membuat Tidur Lebih Nyenyak
Kandungan folat yang ada di dalam bawang bermanfaat untuk menurunkan tanda-tanda stres dan depresi, dimana fungsinya yang membantu mencegah berlebihannya kadar homosistein. Bahaya tingginya kadar homosistein yaitu menghambat pasokan darah dan nutrisi lainnya ke organ otak.
Kondisi kadar homosistein yang terlalu banyak berdampak pada terganggunya produksi hormon penting menyerupai serotonin, dopamine, dan norepinephrine. Hormon-hormon tersebut berfungsi untuk menjaga suasana hati semoga tetap baik dan stabil, serta menciptakan tidur bisa lebih nyaman, sehat dan berkualitas.
Penutup
Dalam mengonsumsi bawang merah, maka pilih bawang merah yang bersih, keras dan mempunyai kulit yang kering. Hindari menentukan bawang yang terlihat adanya tanda-tanda pembusukan. Dalam menyimpan bawang, simpan di kawasan yang jauh dari cahaya terang atau jauh dari sinar matahari.
Di dalam bawang merah terkandung senyawa antioksidan, vitamin dam mineral. Selain itu, bawang merah mempunyai sifat sebagai anti-bakteri, anti-virus dan anti-jamur.
Bawang merah bisa dimanfaatkan salah satunya untuk menurunkan kadar gula darah, sehingga khasiat bawang merah ini penting bagi penderita diabetes.
Bawang Merah | Sumber gambar: Freegreatpicture.com |
Antioksidan yang terkandung di dalam bawang berfungsi untuk menagkal serangan radikal bebas pada tubuh. Bawang merah menjadi bumbu wajib di dapur, alasannya ialah sanggup menguatkan rasa masakan.
Manfaat Bawang Merah
1. Memperkuat Sistem Kekebalan Tubuh
Mengonsumsi bawang merah bisa memperkuat imun tubuh, sehingga badan tidak gampang terkena flu, batuk, pilek dan penyakit lainnya. Dari laman Thetruthaboutcancer.com, bahwa bawang merah mengandung senyawa yang berfungsi untuk meningkatkan respon kekebalan badan secara keseluruhan.
Senyawa yang terkandung di dalam bawang merah juga berfungsi sebagai antibakteri, antijamur, dan berfungsi untuk menangkal serangan virus. Hal ini sangat penting semoga sistem kekebalan badan bisa berjalan dengan baik.
Kandungan flavonoid yang ditemukan di dalamnya bermanfaat untuk imun tubuh. Allicin yang merupakan senyawa antioksidan berpengaruh berfungsi secara efektif untuk menghancurkan patogen yang melemahkan sistem kekebalan tubuh.
Selain itu, ancaman patogen ialah memicu perkembangan kanker.
2. Untuk Kesehatan Jantung
Di dalam bawang merah terkandung senyawa sulfida methylallyl dan asam-amino belerang yang bermanfaat untuk membantu mengurangi kadar kolesterol jahat di dalam tubuh.
Manfaat lainnya dari bawang merah ialah menjaga kestabilan tekanan darah, sehingga Anda terhindar dari duduk kasus hipertesi dan penyumbatan arteri.
Dari laman Indiatimes.com, bahwa bawang merah berguna untuk membantu mencegah penyakit jantung. Para ilmuwan telah mengklaim bahwa bawang merah sanggup mencegah penyakit jantung.
Para peneliti dari Chinese University di Hong Kong menemukan bahwa khasiat bawang merah bisa menghilangkan kolesterol jahat (LDL) di dalam tubuh. Dimana keberadaan kolesterol jahat dalam jumlah banyak di dalam badan mengakibatkan resiko serangan jantung dan stroke.
Fungsi dari kandungan bawang merah juga mempertahankan kolesterol baik di dalam tubuh, kolesterol baik (HDL) berfungsi untuk membantu melindungi kesehatan organ jantung.
Zhen Yu Chen, yang memimpin penelitian ini menjelaskan bahwa studi ini untuk meneliti interaksi kandungan di dalam bawang merah dengan fungsi biologis.
Pada studi ini, para ilmuwan menggunakan obyek hamster, yang diberikan asupan bawang merah. Dimana kondisi hamster mengalami duduk kasus kolesterol tinggi.
Hasilnya, sesudah dilakukan pengamatan selama delapan minggu, kadar kolesterol jahat (LDL) pada hamster telah turun sekitar 20 persen.
Zhen Yu Chen menjelaskan bahwa hasil penelitian ini mendukung klaim bahwa konsumsi rutin bawang bisa menurunkan risiko penyakit jantung koroner.
Bawang bergotong-royong telah usang dikenal mempunyai manfaat kesehatan untuk mencegah penyakit, serta juga mencegah penyakit ringan menyerupai batuk dan pilek.
3. Mencegah Kanker
Bawang merah mempunyai kandungan vitamin A yang juga sebagai antioksidan, berfungsi untuk mencegah kanker, salah satunya yaitu jenis kanker rongga mulut. Bawang merah juga berguna untuk mencegah jenis kanker hati. Kandungan di dalam bawang merah bekerja untuk menghancurkan sel-sel kanker.
Dari laman Mercola.com, mengungkapkan bahwa bawang (termasuk jenis bawang merah) kaya akan kandungan flavonoid yang telah dikaitkan dengan manfaat penurunan risiko kanker, penyakit jantung dan diabetes.
Di dalam bawang merah terkandung quercetin, yang merupakan senyawa anti-kanker, yang telah terbukti bisa menurunkan inisiasi tumor kanker dan juga menghambat pertumbuhan sel kanker pada ovarium, payudara dan usus besar.
Manfaat lainnya juga bisa menurunkan risiko untuk kanker otak dan kanker paru-paru. Senyawa quercetin juga berguna untuk menurunkan tekanan darah pada orang yang mengalami hipertensi, dan juga mencegah terjadinya pelepasan histamin.
Kandungan yang ada di dalam bawang secara umum telah terbukti bisa untuk membantu menghambat perkembangan kanker usus dan ginjal. Kandungan serat di dalam bawang membantu menurunkan risiko kanker, terutama kanker usus besar.
Senyawa anthocyanin yang memunculkan pigmen merah, ungu dan biru pada bawang merah. Penelitian para andal telah menemukan bahwa senyawa anthocyanin bermanfaat untuk menurunkan risiko sejumlah penyakit, termasuk penyakit kanker yang sangat berbahaya.
4. Membantu Mengatasi Diabetes
Bawang merah mempunyai kandungan phyto-kimia berupa Alil disulfida dan allium, kedua senyawa tersebut berfungsi untuk melawan penyakit diabetes.
Konsumsi bawang merah membantu untuk mengurangi kadar gula di dalam tubuh, sehingga Anda bisa lebih terhindari dari duduk kasus yang ditimbulkan penyakit diabetes.
Dari laman Thetruthaboutcancer.com, bahwa bawang merah mempunyai nilai indeks glikemik yaitu 10, dari skala 0 hingga 100. Ini artinya bawang merah tidak sama sekali mempunyai imbas meningkatkan kadar glukosa dalam darah.
Mengonsumsi kuliner yang tidak menciptakan meningkat kadar glukosa darah, berguna untuk mencegah dan mengatasi penyakit diabetes tipe-2.
Terjadinya gangguan pada metabolisme glukosa berdampak pada diabetes, bahkan bisa beresiko pada perkembangan kanker. Sangat penting mempertahankan tingkat insulin yang stabil di dalam tubuh, salah satunya caranya dengan mengonsumsi bawang merah.
Bawag merah yang mempunyai indeks glikemik rendah telah dikaitkan dengan beberapa manfaat sangat penting menyerupai menurunkan tekanan darah, mencegah terjadinya pengerasan pembuluh darah, memperlancar aliran darah, dan mengontrol pembentukan sel lemak semoga tidak memperlihatkan dampak buruk.
5. Menjaga Kesehatan Otak
Manfaat konsumsi bawang merah bisa meningkatkan fungsi otak, serta mencegah resiko penyakit alzheimer. Penelitian menemukan bahwa konsumsi bawang meningkatkan kemampuan otak, hal itu alasannya ialah di dalam bawang terkandung zat antioksidan yang berguna untuk memperkuat memori dan menangkal resiko penyakit otak degeneratif.
Pada sebuah studi tahun 2005 yang dilakukan oleh ilmuwan Hokkaido Tokai University, menemukan bahwa kandungan senyawa belerang yang ditemukan di dalam bawang (termasuk bawang merah) berguna untuk meningkatkan memori dan mencegah gangguan yang berkenaan dengan fungsi otak.
Hasil penelitian memperlihatkan bahwa ekstrak antioksidan dari bawang, termasuk senyawa sulfur, bermanfaat untuk membantu peningkatan pembelajaran dan memperkuat fungsi memori. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan obyek tikus sebagai percobaan.
Bawang merah mengandung senyawa penting yaitu anthocyanin dan quercetin. Senyawa anthocyanin ialah serpihan dari kelompok fitokimia bioflavonoid.
Ilmuwan menjelaskan bahwa senyawa anthocyanin mempunyai fungsi dalam membantu meningkatkan kemampuan saraf, serta mencegah penurunan fungsi syaraf secara signifikan akhir usia.
Senyawa anthocyanin juga bermanfaat untuk menjaga fungsi kognitif dan membantu untuk pencegahan gangguan neurodegenerative.
Adapun quercetin ialah senyawa antioksidan flavonoid, yang berfungsi untuk menangkal serangan radikal bebas, serta mencegah kerusakan sel tubuh. Penelitian memperlihatkan bahwa senyawa quercetin bermanfaat untuk membantu mencegah dan mengatasi duduk kasus hipertensi, kolesterol tinggi dan lainnya.
Serangan radikal bebas sangat berbahaya, alasannya ialah berdampak jelek pada banyak serpihan tubuh, menyerupai merusak kulit tubuh, mengakibatkan gangguan kemampuan kognitif, hingga bisa memicu kanker.
Beberapa penelitian telah memperlihatkan bahwa konsumsi bawang berguna untuk meningkatkan memori (daya ingat).
Beberapa jenis kuliner yang bisa bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan otak dan daya ingat yaitu anggur, blueberry, bit merah dan terong. Makanan tersebut mempunyai banyak kandungan antosianin.
Adapun buah apel dan brokoli kaya akan kandungan quercetin. Selain itu, bayam yang kaya akan kandugan asam folat bermanfaat untuk melindungi diri dari kehilangan memori.
loading...
6. Menyembuhkan Sembelit
Kandungan di dalam bawang merah mempunyai fungsi untuk membantu proses pembuangan racun dari dalam tubuh. Pada sebuah artikel yang bejudul Onions & Digestion, menyebutkan bahwa bawang (termasuk bawang merah) mempunyai manfaat sebagai pengobatan herbal.
Bawang termasuk golongan allium sayuran. Jenis-jenis bawang berupa bawang merah, bawang putih, daun bawang, bawang hijau dan daun bawang. Di dalam bawang terkandung senyawa sulfur, yang termasuk sulfida, thiosulfinates dan sulfoxides.
Kandungan di dalam bawang bekerja untuk menghambat dan mematikan pertumbuhan basil berbahaya.
Bawang mengandung inlulin yang merupakan serat, keuntungannya untuk memungkinkan badan mempertahankan basil baik dan sehat, disamping itu zat yang terkandung di dalam bawang juga berfungsi untuk membunuh basil jahat.
Manfaat dari keberadaan basil baik ialah mempromosikan gerakan usus yang teratur dan sehat. Adapun senyawa thiosulfinates berfungsi sebagai antibakteri, yang bekerja untuk membunuh basil jahat di dalam tubuh.
Di dalam buku "Encyclopedia of Natural Medicine", menyebutkan bahwa sifat anti-bakteri dari senyawa thiosulfinates berfungsi untuk melawan basil berbahaya, termasuk E. Coli, Bacillus subtilis dan Salmonella.
7. Mengatasi Rambut Rontok
Bawang merah bermanfaat untuk mengatasi duduk kasus rambut rontok, dimana senyawa sultur yang terkandung di dalam bawang merah berfungsi untuk membantu sirkulasi darah semoga lancar, serta sanggup memperkuat rambut.
Selain mengonsumsinya, Anda bisa menerapkan bawang merah secara eksklusif pada rambut, Caranya:
- Pertama-tama siapkan beberapa bawang merah.
- Lalu Anda haluskan bawang merah tersebut menggunakan blender (agar mudah).
- Setelah bawang merah halus maka Anda bisa mengaplikasikannya (mengoleskan) pada rambut. Sebelum mengaplikaskan-nya, hendaknya memijat kulit kepala menggunakan hot coconut oil, hal ini semoga pori-pori kulit menjadi terbuka.
- Jika Anda telah tamat mengoleskannya pada rambut dan kulit kepala, maka tutup rambut menggunakan handuk (sebelumnya handuk dihangatkan).
- Biarkan sekitar 15 hingga 30 menit, barulah rambut kembali dibilas hinggai bersih.
Pengaplikasian bawang merah pada rambut dan kulit kepala secara langsung, selain bermanfaat untuk mencegah rambut rontok, juga bermanfaat untuk membantu menghilangkan ketombe dan meningkatkan proses pertumbuhan rambut menjadi lebih baik.
Kandungan belerang yang di dalam bawang merah berguna untuk meningkatkan sirkulasi darah, menginduksi pertumbuhan rambut, dan membantu mumbuka pori-pori kulit kepala yang tersumbat oleh folikel rambut.
8. Menyembuhkan Demam
Bawang merah mempunyai kandungan kalium, sulfur, serat, vitamin B dan vitamin C. Selain itu, bawang merah rendah lemak, kolesterol dan sodium.
Anda bisa memanfaatkan bawang merah untuk pengobatan, guna mengatasi penyakit ringan menyerupai demam, sakit tenggorokan, pilek , batuk, dan alergi. Campuran madu dan bawang merah yang dihaluskan bisa menyembuhkan penyakit tersebut.
Seperti contohnya jikalau ingin meredakan flu yang dialami, maka caranya pertama-tama siapkan satu siung bawang merah kemudian diiris-iris.
Setelah itu Anda cium baunya, dekatkan irisan bawang merah ke hidung, keuntungannya untuk menciptakan hidung menjadi lega, rasa tersumbat di hidung berkurang, serta bernapas lebih mudah.
Akan tetapi, dalam mendekatkan irisan bawang putih, maka jangan terlalu erat pada hidung, yang dampaknya malah akan mengakibatkan rasa pedih.
Untuk mengatasi demam, maka irisan bawang merah ditaruh di atas dahi yang sedang demam. Efeknya mungkin akan sedikit mengakibatkan rasa pedih, tetapi cara ini ampuh untuk menurunkan demam.
Kalau Anda rasa kulit ternyata tidak cocok ditempelkan dengan irisan bawang putih, maka jangan lakukan metode pengobatan ini.
9. Bawang Merah Untuk Bayi
Campuran bawang merah dan minyak telon bisa mengobati kembung bayi. Dokter seorang andal anak, dr Melisa Anggraeni, MBiomed, SPA, menjelaskan bahwa mengkombinasikan minyak telon dan bawang merah untuk mengobati kembung ialah cara tradisional yang bergotong-royong telah poluler di masyarakat.
Hanya saja, dr Melisa mengungkapkan bahwa ramuan tersebut cuma bertujuan untuk menghangatkan saja. dr. Melisa menjelaskan bahwa bawang merah yang dicampur telon sanggup menghangatkan perut bayi.
Akan tetapi, bawang merah mempunyai sifat panas dan iritatif untuk kulit, sehingga penggunaannya pada bayi harus ekstra hati-hati. Sehingga, alasannya ialah alasan inilah dr Melisa lebih menyarankan untuk menggunakan baby oil yang jauh lebih aman.
Munculkan duduk kasus perut kembung pada bayi alasannya ialah bayi mengisap udara dari botol susu yang kosong. Tanda perut kembung pada bayi ialah kondisi perut terlihat lebih besar dari biasanya. Selain itu, ketika ditekan maka perut bayi terasa agak keras.
10. Membantu Proses Detoksifikasi, dan Membersihkan Kulit
Dari laman Thetruthaboutcancer.com, bahwa zat antioksidan yang terkandung di dalam bawang merah berguna untuk pencegahan resiko kanker, memperbaiki DNA dan kerusakan jaringan, membersihkan zat karsinogen dari organ hati, dan membantu proses detoksifikasi pada tubuh.
Terdapatnya senyawa belerang yang tinggi di dalam bawang merah bermanfaat untuk mengoptimalkan proses detoksifikasi secara alami. Senyawa ini ini bekerja untuk mengikat zat menyerupai logam berat yang ada di dalam darah, serta membasmi dan membuang racun tersebut dari dalam tubuh.
Pada bawang terkandung senyawa quercetin yang tinggi. Senyawa quercetin berfungsi untuk merangsang fungsi organ hati semoga bekerja lebih baik untuk proses detoksifikasi racun dan zat berbahaya.
Dari laman Republika.co.id, bahwa dalam metode pengobatan Cina, mempercayai bahwa kaki mempunyai kontak secara eksklusif pada semua organ badan serpihan dalam.
Dan, menyerupai disebutkan sebelumnya bahwa bawang merah (dan beberapa jenis bawang lainnya) mempunyai fungsi sebagai anti-bakteri dan membersihkan racun yang ada di dalam tubuh.
Dunia medis sudah membenarkan bahwa kaki mempunyai korelasi secara eksklusif pada sistem saraf tubuh. Dimana kaki mempunyai kurang lebih 7.000 titik saraf yang koneksinya eksklusif ke banyak sekali organ badan serpihan dalam.
Di Cina, sebuah merode tradisional yang dinilai sangat baik dalam menjaga kesehatan saraf di kaki yang terhubung ke seluruh baigan tubuh, yaitu dengan memanfaatkan bawang, salah satunya bawang merah.
Apabila Anda mau membersihkan tubuh, maka tidak lagi harus sering-sering ke sauna. Karena dengan cara sederhana dan murah, dimana hanya dengan mengiris tebal bawang merah, kemudian menaruh potongannya di telapak kaki.
Agar bawang bisa selalu melekat pada kaki, maka bisa dengan menggunakan kaus kaki setelahnya. Manfaatnya diyakini bisa membersihkan kulit, serta membunuh kuman dan basil yang ada pada tubuh.
11. Membersihkan Jerawat
Selain mengonsumsi bawang merah bermanfaat untuk membersihkan racun dan kotoran dari dalam tubuh, maka Anda juga bisa memanfaatkan bawang merah untuk membersihkan bisul secara langsung.
Bawang merah mempunyai sifat sebagai anti-bakteri, antiseptik, anti-biotik dan anti-peradangan. Cara memanfaatkannya:
- Pertama-tama siapkan satu bawang merah saja.
- Setelah itu, haluskan bawang merah, hingga benar-benar halus (bisa dengan cara diparut).
- Lalu campurkan dengan minyak zaitun (gunakan wadah).
- Setelah dicampurkan, maka Anda tinggal mengaplikasikannya (mengoleskan) pada bisul yang ada di kulit.
- Setelah tamat mengoleskan, maka biarkan saja selama 20 menit.
- Setelah itu barulah bilas menggunakan air hangat hingga bersih.
Dalam memanfaatkan bawang merah untuk mengatasi jerawat, maka penting diingat, bahwa kandungan yang ada di dalam bawang merah memperlihatkan imbas berupa rasa panas di kulit.
Sehingga jikalau kondisi kulit sensitif, dimana muncul imbas samping yang mengakibatkan rasa panas ataupun perih yang terasa sangat menyakitkan (seperti terbakar), maka hentikan penggunaan.
12. Menghambat Perkembangan Tumor
Dari laman Thetruthaboutcancer.com, menjelaskan bahwa senyawa anthocyanin yang ada di dalam bawang merah berguna dalam melindungi badan dari resiko pertumbuhan tumor.
Senyawa anthocyanin berfungsi untuk menghambat perkembangan sel kanker, serta mencegah sel kanker menyebar ke organ / jaringan badan lainnya, yang dikhawatirkan penyebaran sel kanker sanggup memicu timbulnya tumor.
Senyawa anthocyanin juga berfungsi untuk menghambat angiogenesis. Angiogenesis merupakan kondisi pertumbuhan pembuluh darah gres yang nantinya dipakai sel kanker untuk berkembang.
Dengan menghambat angiogenesis, hal ini sangat penting semoga sel kanker tidak bisa untuk membentuk tumor, serta sel kanker tidak bisa untuk menyebar ke serpihan jaringan badan lainnya.
Senyawa quercetin juga mempunyai tugas penting dalam menangkal radikal bebas, yang juga berkontribusi untuk mencegah pertumbuhan sel tumor.
13. Memuaskan Hubungan di Ranjang
Mengonsumsi bawang sanggup meningkatkan gairah seksual. Zat antioksidan yang terdapat di dalam bawang berguna secara alami untuk meningkatkan jumlah sperma pria.
Dimana pada penelitian yang sudah dilakukan, menemukan bahwa kandungan di dalam bawang dan jahe bisa meningkatkan kadar sperma dan libido.
Di dalam bawang merah terkandung senyawa sulfida yang bermanfaat untuk mengontrol kadar kolesterol, mengatasi hipertensi, dan meningkatkan sirkulasi darah. Lancarnya sirkulasi darah pada tubuh, termasuk pada serpihan penis, berguna untuk memperkuat gairah ketika di kawasan tidur bersama pasangan.
Selain itu, pada penelitian yang dilakukan oleh ilmuwan di Tabriz University di Iran, menemukan bahwa konsumsi bawang berguna untuk meningkatkan kadar testosteron, yang berguna untuk meningkatkan gairah ketika korelasi intim.
14. Membuat Tidur Lebih Nyenyak
Kandungan folat yang ada di dalam bawang bermanfaat untuk menurunkan tanda-tanda stres dan depresi, dimana fungsinya yang membantu mencegah berlebihannya kadar homosistein. Bahaya tingginya kadar homosistein yaitu menghambat pasokan darah dan nutrisi lainnya ke organ otak.
Kondisi kadar homosistein yang terlalu banyak berdampak pada terganggunya produksi hormon penting menyerupai serotonin, dopamine, dan norepinephrine. Hormon-hormon tersebut berfungsi untuk menjaga suasana hati semoga tetap baik dan stabil, serta menciptakan tidur bisa lebih nyaman, sehat dan berkualitas.
Penutup
Dalam mengonsumsi bawang merah, maka pilih bawang merah yang bersih, keras dan mempunyai kulit yang kering. Hindari menentukan bawang yang terlihat adanya tanda-tanda pembusukan. Dalam menyimpan bawang, simpan di kawasan yang jauh dari cahaya terang atau jauh dari sinar matahari.