Atasi Gangguan Penglihatan Mata Dengan Ki Tolod

Tanaman Ki Tolod Isotoma longiflora (L.) Presl. diduga berasal dari Hindia Barat, tumbuh liar di pinggir kanal air atau sungai, pematang sawah, sekitar pagar dan tempat-tempat lainnya yang lembab dan terbuka. Ki tolod sanggup ditemukan dari dataran rendah hingga ketinggian 1.100 m dpl. Terna tumbuh tegak, tinggi mencapai 60 cm, bercabang dari pangkalnya, bergetah putih yang rasanya tajam dan mengandung racun. Daun tunggal, duduk, bentuknya lanset, permukaan kasar, ujung runcing, pangkal menyempit, tepi melekuk ke dalam, bergigi hingga melekuk menyirip. Panjang daun 5-17 cm, lebar 2-3 cm, warnanya hijau. Bunganya tegak, tunggal, keluar dari ketiak daun, bertangkai panjang, mahkota berbentuk bintang berwarna putih. Buahnya berupa buah kotak berbentuk lonceng, merunduk, merekah menjadi dua ruang, berbiji banyak. Perbanyakan dengan biji, stek batang atau anakan.



Khasiat yang sering dipakai dari tumbuhan Ki tolod untuk mengatasi gangguan pada mata, diantaranya untuk:
-Membantu mengurangi/mengobati mata minus (myop) atau plus (hypermetrop)
-Efektif mencegah dan mengatasi katarak
-Meringankan iritasi mata
-Mengobati banyak sekali penyakit mata menyerupai belekan dan mata merah
-Mengatasi mata lelah
-Menajamkan dan menyegarkan penglihatan




Cara memakai obat alami ini untuk mata:


 tumbuh liar di pinggir kanal air atau sungai Atasi Gangguan Penglihatan mata dengan Ki Tolod1. Pilih bunga yang masih segar (lebih baik pagi hari). Cabut bunganya hingga pangkal kelopak bunganya. Di dalam pangkal kelopak ini terdapat getahnya. Dibuka ujung pangkal kelopak bunga, kemudian pribadi diteteskan getah itu pada mata.


2. Ambil Cara meraciknya relatif gampang mengunakan kepingan bunga. Masukan 3 kuntum bunga Kitolod dalam mangkok/gelas, lembutkan/haluskan bunga kitolod dengan sendok makan, kemudian siram dengan air hangat yang telah mendidih (kira-kira 6 sendok makan). Diamkan hingga dingin. Kemudian saring atau pisahkan ampasnya, kemudian ambil air racikan tersebut dan masukan kedalam gelas mata. Masukkan mata kedalam gelas mata, dengan mengedip-ngedipkan mata. Tahan hingga 3 menit kemudian angkat. Ulangi hingga 3x (masing-masing mata sama).
Perlu diperhatikan, celupan pertama pada mata rasanya perih . Siapkan tisu disamping anda, untuk mengusap air mata yang keluar nantinya.
Setelah simpulan celupan mata yang ke tiga kali-nya (masing-masing mata). Segeralah mengaca. Jangan terkesima kalau mata anda merah sekali dan terlihat akar matanya. (akan hilang dalam 10 menit saja). Rasakan sesudah itu, penglihatan anda tampak cerah dan bening.


Selain itu beberapa penyakit yang sanggup disembuhkan antara lain:
1. SAKIT GIGI : Dua lembar daun dicuci higienis kemudian ditumbuk halus, taruh pada lubang gigi yang sakit.
2. ASMA, BRONCHITIS, RADANG TENGGOROKAN : Tiga lembar daun dicuci higienis kemudian direbus dengan dua gelas air higienis hingga tersisa satu gelas. Setelah hirau taacuh di saring kemudian di minum. Lakukan 2 kali sehari, pagi dan sore.
3. LUKA : Daun secukupnya dicuci higienis kemudian ditumbuk hingga halus, tempelkan pada luka kemudian di balut dengan kain bersih. Ganti 2 ‑ 3 kali sehari.
4. OBAT KANKER : Daun 3 lembar berikut batangnya, di rebus dengan 5 gelas air hingga menjadi 1 – 2 gelas dengan api kecil. Air rebusan di minum beberapa kali hingga habis dalam sehari.
5. KATARAK : 1 lembar daun yang sudah higienis ditambah 5 sendok makan air bersihkemudian tulang daun ditekan tekan dengan sendok. Daunnya dibuang, airnya 3-5.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel