Gejala Demam Berdarah

- Gejala demam berdarah - Nyamuk Aedes merupakan nyamuk pembawa virus dengue dan biasanya hanya nyamuk betina yang mengigit dengan mengambil darah untuk proses bertelur.

Nyamuk ini basanya bertelur di air yang hening dan juga higienis dan hidup sekitar 10 hari atau paling usang 3 ahad dan bertelur antara 200 hingga 400 telur.




Nyamuk ini sanggup terbang hanya sejauh 100 meter, jadi pada ketika pengasapan atau fogging biasanya dilakukan sekitar radius 100 meter dari lokasi penderita DBD.

Virus dengue ini terbawa oleh nyamuk Aedes ketika mengigit penderita DBD dan sanggup menularkan pada orang sehat, sehabis masa inkubasi virus dengue di dalam nyamuk selama 8 hingga 10 hari maka nyamuk Aedes siap untuk menularkan virus dengue pada insan dan nyamuk Aedes biasanya menggigit pada pagi hari dan sore hari.

Namun kalau nyamuk Aedes tidak terkena virus dengue maka nyamuk tersebut kondusif dan tidak akan terjadi tanda-tanda DBD ketika mengigit orang sehat, jadi yang dikhawatirkan ialah nyamuk yang sudah membawa virus dengue, selain itu virus dengue sanggup ditularkan oleh induk betinanya pada telur-telurnya.




Nyamuk yang menjadi pembawa virus dengue:

  • Nyamuk Aedes aegypti, ialah nyamuk yang biasa hidup di dalam rumah yang gelap, lembab dan sejuk dan merupakan nyamuk yang paling sering membawa virus dengue.
  • Nyamuk Aedes albopictus, merupakan nyamuk yang sering hidup di kebun atau semak diluar rumah.


Beberapa tanda-tanda penyakit demam berdarah:

  • Timbul bintik-bintik merah kecil di badan (ruam)
  • Suhu badan meningkat antara 38 derajat hingga 40 derajat celcius selama 2 hingga 7 hari
  • Tulang dan persendian terasa nyeri
  • Kadang disertai mimisan
  • Sakit kepala
  • Belakang mata terasa nyeri
  • Kulit muka tampak kemerahan
  • Rasa mual dan muntah
  • Leukosit atau sel darah putih menurun
  • Meningkatnya kekentalan darah
  • Gelisah
  • Ujung kaki dan tangan terasa hambar dan berkeringat


Penanganan ketika seeorang mangalami demam berdarah:

  • Jika demam mulai meningkat lakukan pengecekan suhu badan setiap hari.
  • Jika demam tidak menurun sehabis 3 hari sebaiknya bawa ke dokter secepatnya.
  • Penderita harus segera dibawa ke rumah sakit kalau hasil laboratorium diketahui terjadi penurunan trombosit dan hematokrit mengalami peningkatan.
  • Banyak beristirahat dengan asupan cairan yang cukup, atau kalau perlu gunakan cairan infus pada penderita.
  • Hindari si penderita jangan hingga mengalami stress berat dengan tanda-tanda kaki si penderita terasa dingin, gelisah, mengantuk, merasa lemas dan pingsan.


Tips untuk mencegah terjadinya demam berdarah:

  • Biasakan untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan
  • Kuraslah kolam mandi atau apapun yang menampung air untuk waktu lama.
  • Tutuplah bejana atau gentong penyimpanan air dengan rapat.
  • Mengubur barang-barang ibarat kaleng, botol tau barang apapun yang sanggup menjadi kawasan berkembang biaknya nyamuk.
  • Lakukan pengasapan atau fogging di lingkungan kawasan tinggal anda
  • Taburkan bubuk abate pada tempat-tempat yang menampung air untuk waktu lama.
  • Oleskan lotion anti nyamuk untuk mencegah nyamuk menggigit kulit anda.
  • Semprotkan atau gunakan obat nyamuk untuk mengusir nyamuk dari kamar atau rumah anda.


Sampai ketika ini belum ada obat spesifik yang bisa menyembuhkan secara langsung, biasanya pengobatan DBD ringan lewat derma cairan badan serta mengkonsumsi obat yang mengandung acetaminofen untuk mengurangi nyeri  dan mengurangi demam, untuk untuk penderita DBD yang parah diharapkan rawat inap serta derma infus dan elektrolit, dan kalau diharapkan dilakukan juga tranfusi darah jawaban pendarahan.

Semoga artikel mengenai Gejala demam berdarah ini sanggup bermanfaat bagi kita semua.


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel