Khasiat Tanaman Bangle Untuk Pengobatan
Tuesday, April 25, 2017
Khasiat Tanaman Bangle Untuk Pengobatan
BANGLE
Nama botani:
— Zingiber cussumanar, Roxb. (Latin)
Nama lokal:
— Bangle (Indonesia)
— Bengle (Jawa)
— Panglai (Sunda)
— Pandhiyang (Madura)
— Banggele (Bali)
— Mugle (Aceh)
— Bale (Ujungpandang)
— Paini (Bugis)
— Bangelei, Kekuniran, Manglai (Minahasa)
— Banggulai (Bima)
— Unin makei, Unin pakei (Ambon)
Familia atau suku tumhuhan:
— Zing iberanceae
Daerah asal tumbuhan:
— India
Spesifikasi tumbuhan:
Bengle (Zingiber cassummunar) banyak ditanam oleh penduduk terutama warga pedesaan. Bengle ditanam di tempat-tempat terlindung, menyerupai tanah pekarangan bersahabat pagar dan sebagainya. Bengle berbatang berair menyerupai Halia, sanggup tumbuh dengan baik di kawasan dataran rendah maupun di kawasan pegunungan yang tinggi.
Selain itu Bengle tumbuhnya membentuk rumpun yang cukup rapat clan tinggi batang pokoknya sanggup meneapai 1.5 meter. Daunnya herbentuk lingkaran telur dan kedua ujungnya membentuk sudut mempunyai permukaan yang halus.
Bunganya berwarna putih berhentuk gelondong. Umbi rimpang Bengle mempunyai aroma yang menyengat dan mengandung zat yang rasanya pahit dan pedas. Pengembangbiakan tumbuhan ini sanggup dilakukan dengan umbi rimpangnya.
Komposisi kandungan kimia:
Senyawa kimia yang terkandung dalam umbi rimpang bengle terutama ialah gom, mineral, albuminoid, lemak, getah yang pahit, sineol, pinnen dan sesguiterpen-sesguiterpen.
Khasiat dan manfaat untuk pengobatan:
1. Lemah Jantung
Bahan : 1 rimpang umbi bengle
Cara menciptakan : di parut lalu di tambah dengan 1 gelas air masak dan diperas/disaring;
Cara memakai : diminum sekaligus, dan dilakukan secara teratur setiap sore hari.
2. Ganngguan Syaraf
Bahan : rimpang bengle sebesar 2 kali ibu jari;
Cara menciptakan : diparut, lalu ditambah dengan 1 gelas air masak dan diperas/disaring;
Cara memakai diminuni sekaligus, dan dilakukan secara teratur setiap pagi dan sore.
3. Reumatik
Bahan : bengle, lempuyang dan cabai (ukurannyadikira-kira sendiri);
Cara menciptakan : ketiga materi tersebut ditumbuk halus bahu-membahu dan ditambah dengan sedikit air;
Cara memakai : digunakan untuk bobok/bedak pada bab badan yang reumatik setiap malam sebelum tidur.
Referensi
Tanaman obat tradisional, Volume 2, Oleh Thomas A. N. S.