Manfaat Daun, Bunga, Kulit Ploso, Dan Resep Ramuannya

Tanaman Ploso paling banyak ditemukan di Indonesia Timur, salah satu flora indah yang mewarnai alam Indonesia. Sejak dahulu, nenek moyang Asia telah menentukan bermacam-macam herba untuk dipakai dalam pengobatan. Manfaat daun, bunga, kulit Ploso telah usang dipakai orang-orang Asia Barat, termasuk diantaranya India. Bunga, batang dan daun tumbuhan dipakai untuk mengobati peradangan, pembengkakan, penyakit kulit, dan lainnya.





 Tanaman Ploso paling banyak ditemukan di Indonesia Timur Manfaat Daun, Bunga, Kulit Ploso, Dan Resep Ramuannya





Tanaman Ploso atau nama lainnya disebut Palasa, plasa, dan nama latin Ploso disebut Butea Monosperma. Tanaman ini termasuk kedalam anggota dari suku Fabaceae. Penyebaran tumbuhan Palasa mulai dikenal di India, Asia Tenggara, sampai ke Indonesia bab barat. Uniknya dikala demam isu semi, tumbuhan ploso akan menggugurkan daunnya dan berbunga, sehingga tampak dari kejauhan menyerupai nyala api diatas pohon. (Baca Juga: Mitos Tanaman Ploso)






Manfaat Daun, Bunga, Kulit Ploso






Beberapa resep pembuatan ramuan dari tumbuhan ini telah diajarkan secara turun temurun semenjak dahulu. Bagi Anda yang mempunyai atau menanam dihalaman rumah, sanggup memaksimalkan manfaat daun ploso untuk pengobatan. Manfaat tanaman, resep dan cara mengolah tumbuhan ploso yaitu sebagai berikut:







  1. Manfaat daun untuk minuman kesehatan, ambil segenggam daun segar dan lalu dijadikan jus. Jus ini diminum dua kali sehari.
  2. Mengobati bisul, ambil 2-3 lembar daun Ploso segar lalu dijadikan pasta. Oleskan pada permukaan bisul, lakukan sehari 3 kali.
  3. Manfaat bunga ploso sanggup dipakai untuk mengobati peradangan, pembengkakan dan keseleo. Ambil bunga segar, basuh higienis dan dihaluskan. Kemudian dipanaskan dengan uap air atau sanggup memakai dandang nasi yang sudah terisi air panas dan tertutup rapat. Setelah 30 menit, oleskan bunga pada bab yang sakit.
  4. Pengobatan disentri dengan serbuk getah ploso yang dicampur dengan abu kayu manis. Dosis masing-masing sebanyak 1/4 sendok teh, dan tambahkan sedikit air hangat. Kemudian diminum sehari dua kali.
  5. Mengobati penakit kurap dengan cara menghaluskan biji ploso pada kulit yang terinfeksi.
  6. Di India, untuk mengobati gigitan ular dengan cara mencampurkan kulit kayu ploso dan jahe dengan dosis yang sama. Kemudian diaduk dengan sedikit air, dan dioleskan pada luka gigitan.
  7. Untuk membersihkan urin (urinary) termasuk watu ginjal, sulit buang air kcil. Rebus segenggam bunga ploso segar kedalam satu liter air. Saring ramuan ini dan ditambahkan sedikit garam. Minum ramuan sehari tiga kali. 
  8. Manfaat bunga ploso kering dipakai untuk menghilangkan racun tubuh. Caranya dengan menggilingnya sampai menjadi tepung halus. Ambil 1 -2 gm setiap hari, lalu dicampur air dan diminum.
  9. Bubuk bunga kering juga sanggup mengobati disfungsi seksual, infeksi usus dan maag. Caranya dengan mencampur 1 sendok teh abu dengan susu dan gula batu. Minum adonan ini sehari dua kali.
  10. Untuk mengatasi penyakit diabetes, dengan mencampur tepung bunga kering sebanyak 2 gram kedalam susu. Diminum sehari sekali. 




Selain manfaat daun, bunga, kulit ploso, sanggup menyembuhkan penyakit. Ternyata herba ini juga mempunyai efek samping bagi tubuh. Diantaranya, biji tumbuhan mempunyai sanggup menimbulkan rahim tidak subur. Secara tradisional, biji ploso dipakai sebagai obat kontrasepsi.





Referensi





  • Flowering Trees and Shrubs in India, Sixth Edition. Publish by Bombay: THACKER and Co. Ltd, 1984.
  • Butea monosperma, image courtesy of Wikimedia Commons.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel