Cara Mengeluarkan Cacing Kremi Dari Dubur Anak Dan Dewasa
Tuesday, July 5, 2016
Cacing kremi merupakan benalu paling umum yang berkembang pada manusia, termasuk belum dewasa dan dewasa. Infeksi cacing kremi disebut Enterobiasis, merupakan penyakit benalu insan dengan tanda-tanda gatal di tempat anus. Infeksi ini sanggup menjadikan penderita sulit tidur, tetapi beberapa orang tidak mempunyai tanda-tanda sama sekali. Nenek moyang kita telah usang mengajarkan bagaimana cara mengeluarkan cacing kremi dari dubur dengan obat tradisional. Ramuan ini sanggup dipakai untuk anak balita dan remaja yang kesulitan mengkonsumsi obat cacing.
Cacing kremi berkembang terhitung semenjak menelan telur hingga munculnya telur gres di sekitar anus. Jangka waktu perkembangan benalu antara 4 hingga 8 minggu. Pada awalnya telur berada disekitar anus dan sanggup bertahan hingga tiga minggu. Telur-telur ini tertelan sehabis tercemar dari tangan, makanan, atau lainnya. Paling banyak terjadi pada anak-anak, di usia bermain atau masih bersekolah. Sehingga orang renta sebaiknya memperlihatkan perhatian khusus kepada mereka melalui obat anti parasit.
Resiko tertinggi lainnya juga terjadi pada belum dewasa remaja yang bersekolah di lingkungan tidak sehat. Juga orang yang bekerja di institusi perawatan kesehatan atau penjara, ataupun yang merawat penderita kremi. Cacing kremi tampak kecil, benalu ini berukuran sekitar satu sentimeter. Sehingga sanggup dengan gampang menandai cacing kremi keluar dari dubur atau berada disekitarnya.
Menurut medis, setiap orang yang tinggal dengan penderita atau sedang merawat orang yang terinfeksi harus diobati pada ketika bersamaan. Sebaiknya mencuci barang langsung kedalam air panas, basuh tangan yang bersih. Mandi setiap hari, terutama di pagi hari dan ganti pakaian dalam sehari-hari. Menjaga kebersihan badan sangat membantu untuk mencegah bisul cacing kremi.
Cara Mengeluarkan Cacing Kremi Dari Dubur
Khususnya pada belum dewasa balita, sering mengalami rasa gatal di dubur dan menjadikan rewel. Gejala ini sangat mengganggu, tetapi ada cara cepat untuk mengatasi cacing kremi sebelum obat medis yang diminum mulai bekerja. Cara mengeluarkan cacing kremi dari dubur memakai ramuan dari daun jarak pagar.
Jarak pagar, nama latin tanaman ini disebut Jatropha curcas L. Tanaman ini paling sering terlihat dipekarangan rumah, dan umumnya dipakai untuk obat tradisional pada bayi. Adapun cara mengeluarkan cacing kremi dari perut, cara memancing cacing kremi keluar dari dubur sebagai berikut:
- Ambil 4 lembar daun jarak pagar yang masih segar.
- Ditambah 2 sendok makan minyak kelapa.
- Kedua materi dipipis, diaduk merata dan kemudian dipanaskan sebentar.
- Ramuan ini dioleskan pada dubur menjelang tidur malam.
- Cara mengambil cacing kremi dilakukan pada pagi hari. Siapkan kapas untuk mengoles sekitar dubur, dimana cacing keremi akan tampak keluar.
Cara mengeluarkan cacing kremi dari dubur dan perut sanggup diterapkan untuk bayi dan dewasa. Hampir tidak ada efek samping yang disebabkan ramuan obat cacing kremi untuk anak 3 tahun. Karena ramuan ini ditujukan untuk pengobatan luar, dan memancing cacing kremi keluar. Ada banyak obat tradisional cacing kremi pada orang dewasa, tetapi cara ini sanggup menghilangkan rasa gatal dengan cepat.
Baca juga:
- 11 Resep Obat Cacing Tradisional Dewasa, Ibu Hamil Dan Anak
- 13 Obat Tradisional Demam Menggigil Dan Cara Membuatnya
- Obat Tradisional Nyeri Haid Hari Pertama Dan Berlebihan
Cara lain sanggup memakai sebungkul bawang putih yang direbus kedalam 400 cc air, dicampur dengan akar pepaya seukuran 1 jari tangan. Minum air rebusan ini seluruhnya sebelum tidur, dan dilakukan berulang selama 7 hari. Ramuan ini menjadikan rasa panas di pencernaan, dan tidak cocok diberikan pada anak-anak.
Infeksi cacing kremi terjadi di seluruh penggalan dunia, termasuk penyakit yang paling umum di negara maju. Walaupun bersama-sama benalu ini tidak dianggap sebagai penyakit serius, tetapi umumnya diderita oleh anak-anak. Bahkan sekali pengobatan tidak menjamin suatu keluarga terhindar dari penyakit kremi. Menghentikan perkembangan dan perpindahan telur dalam rumah tangga memerlukan takaran berulang. Pengobatan cacing kremi dengan obat medis sanggup saja lebih dari satu tahun, terlebih di lingkungan yang kotor.
Referensi
- Fact sheets: neglected tropical diseases. Publish by World Health Organization. WHO Media Centre, 2014.