Manfaat Dan Khasiat Bunga Ratna (Gomphrena Globosa L)




 Bunga Ratna ditanam di pekarangan dan ditanam sebagai tanaman hias Manfaat dan Khasiat Bunga Ratna (Gomphrena Globosa L)
 Bunga Ratna (Gomphrena Globosa L)






Deskripsi Bunga Ratna




Bunga Ratna ditanam di pekarangan dan ditanam sebagai tanaman hias, atau tumbuh liar di ladang yang cukup mendapat sinar matahari. Tumbuhan yang berasal dari Amerika Tropis ini dapat ditemukan pada ketinggian 1 – 1.300 m dpl.








Bunga Ratna ini tumbuh semusim, tumbuh tegak, tinggi 60 cm atau lebih, seluruh bagiannnya berambut. Batangnya berwarna hijau kemerahan, membesar pada ruas percabangan. Daun tunggal, bertangkai pendek, letak berhadapan bersilang. Helaian daun bentuknya bulat telur sungsang sampai memanjang, ujung meruncing, tepi rata, berwarna hijau, berambut kasar berwarna putih di permukaan atas dan berambut halus di permukaan bawah. Bunga tunggal, keluar dari ujung tangkai, bentuknya bulat seperti bola, berwarna merah tua keunguan, putih, atau merah muda. Buahnya buah kotak berbentuk segitiga, terbungkus oleh lapisan tipis berwarna putih, berbiji satu. Daun bunga Ratna dapat dimakan sebagai sayur. Tumbuhan ini dapat diperbanyak dengan biji.






Nama Daerah Bunga Ratna

Sumatera : bunga kenop, kembang puter, ratnapakaja. Jawa : adas-adasan, gundul, bunga kancing. Bali : ratna. Gorontalo : taimantulu.


Klasifikasi Bunga Ratna

Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)
Sub Kelas: Hamamelidae
Ordo: Caryophyllales
Famili: Amaranthaceae (suku bayam-bayaman)
Genus: Gomphrena
Spesies: Gomphrena globosa L






Kandungan Bunga Ratna



Gomphrenin I, Gomphrenin II, Gomphrenin III, Gomphrenin V, Gomphrenin VI, dan amaranthin. Kandungan minyak asiri, flavon, atau saponin



Manfaat dan Khasiat Bunga Ratna
  • Batuk rejan (pertusis)
  • Tuberkolusis paru (TB Paru), disertai batuk darah
  • Sesak napas (asma bronkial)
  • Radang saluran napas (bronkitis) akut dan menahun
  • Radang mata
  • Sakit kepala
  • Panas dan kejang pada anak karena gangguan hati, mimpi buruk pada anak
  • Disentri
  • Tidak lancar buang air kecil
  • Menambah nafsu makan

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel