Manfaat Brotowoli Untuk Mengobati Sepuluh Penyakit

Brotowoli sangat terkenal dengan rasa pahitnya. Ini disebabkan oleh senyawa pikroretin yang dikandung oleh batang brotowoli. Zat ini mampu menstimulasi kinerja urat saraf, sehingga melancarkan sistem alat penafasan. Brotowoli telah lama digunakan sebagai obat alami untuk berbagai macam penyakit, serta untuk kecantikan kulit. Masyarakat kuno menggunakan brotowoli sebagai krim kecantikan dengan cara menerapkan air yang diperoleh dari batang brotowoli yang direbus. Manfaat brotowoli untuk menambah selera makan sudah dikenal banyak orang.

Banyak sekali zat penting yang dikandung oleh batang dan daun brotowoli seperti alkaloid, glikosida pikroretosid, palmatin, damar lunak pati, berberin, dll. Beberapa penyakit yang dapat diobati oleh penggunaan brotowoli seperti rematik, demam, diabetes, malaria, penyakit kulit, luka, dll. Brotowoli dapat digunakan sebagai obat dalam maupun luar.



Brotowoli sangat terkenal dengan rasa pahitnya Manfaat Brotowoli Untuk Mengobati Sepuluh Penyakit


photo: wikimedia.org





Manfaat Brotowoli Untuk Mengobati Sepuluh Penyakit




1. Mengobati Rematik, memar, dan nyeri sendi

Cara membuat: Ambil batang brotowali seukuran jari tangan, kemudian dicincang. Rebus ke dalam 3 gelas air hingga tersisa 1 ½ gelas air saja. Setelah air mulai dingin, disaring. Tambahkan madu seperlunya untuk menghilangkan rasa pahit. Minum sebanyak 3 kali, masing-masing ½ gelas. Lakukan tiap hari secara rutin hingga rematik hilang. [Lainnya: Cara Mengobati Rematik Secara Alami]

2. Mengobati Diabetes

Cara Membuat: Sediakan beberapa helai daun sambiloto, daun kumis kucing dan batang brotowali sepanjang 7 cm. Cuci semua bahan, kemudian dirajang dan direbus ke dalam 3 gelas air hingga tersisa 2 gelas saja. Minum airnya sesudah makan sebanyak 2 kali dalam sehari, masing-masing 1 gelas.

Cara kedua: Ambil batang brotowali sepanjang 10 cm, dan akar pepaya secukupnya. Rebus kedua bahan ke dalam 3 gelas air. Tunggu hingga mendidih. Setelah dingin, disaring. Minum sebanyak 2 kali dalam sehari. [Lainnya: Cara Mengobati Diabetes dengan Ramuan Tradisional]

3. Mengobati Malaria

Sediakan batang brotowali sepanjang 20 cm, sertakan daunnya. Rebus ke dalam seliter air hingga tersisa setengah liter. Tambahkan madu secukupnya, setelah dingin. Minum sebanyak 3 kali sehari.

4. Mengobati Demam

Ambil batang brotowali seukuran 2 jari. Rebus ke dalam 2 gelas air hingga tersisa setengahnya. Tambahkan madu, setelah air dingin. Minum sebanyak 2 kali dalam sehari, masing-masing setengah gelas.





5. Mengobati Demam kuning

Cuci batang brotowali seukuran jari tangan, kemudian potong-potong. Rebus ke dalam 3 gelas air hingga berkurang setengahnya. Anda bisa meminumnya bersama madu, setelah dingin. Cukup melakukannya sebanyak 2 kali sehari, masing-masing ¾ gelas.

6. Mengobati Hepatitis

Siapkan batang brotowali seukuran 20 cm, serta daunnya. Rebus ke dalam seliter air hingga tersisa setengahnya. Siapkan temulawak sepanjang 3 jari tangan, kemudian diparut dan diperas. Ketika air hampir masak, masukkan ke dalamnya. Minum airnya sebanyak 3 kali sehari. [Lainnya: Mengobati Hepatitis Secara Alami]

7. Mengobati Kudis

Siapkan batang brotowali sepanjang 3 jari, belerang seukuran kemiri. Kedua bahan ditumbuk, kemudian diremas bersama minyak kelapa. Terapkan pada kulit yang

8. Mengobati Gatal-gatal

Sediakan 20 gram batang brotowali. Rebus ke dalam 2 gelas air hingga tersisa segelas. Biarkan hingga agak dingin. Gunakan air tadi untuk merendam bagian tubuh yang gatal.

9. Mengobati Luka

Ambil daun brotowali, kemudian cuci hingga bersih. Kemudian daun ditumbuk. Terapkan pada luka dengan cara menempelkannya. Batang brotowali direbus, kemudian disaring. Airnya dapat digunakan untuk mencuci luka.

10. Untuk Menambah Selera Makan

Siapkan daun brotowali sebanyak 3 helai dan 30 gram batang brotowali. Rebus ke dalam 2 gelas air hingga tersisa segelas. Minum airnya setiap hari, masing-masing segelas.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel