6 Hal Yang Harus Diketahui Tentang Minyak Tanaman Zaitun
Thursday, May 25, 2017
1. Apa maksud 'extra virgin'?
Istilah 'extra virgin' digunakan untuk mengacu pada minyak zaitun yang berkualitas sangat tinggi. Pertama bisa dilihat dari tingkat keasaman minyak yang kurang dari 0,8 persen. Maksud keasaman di sini tidak sama dengan keasaman pada cuka atau lemon, melainkan kadar zat kimia dalam minyak. Keasaman minyak akan menentukan rasa.
Istilah 'extra virgin' digunakan untuk mengacu pada minyak zaitun yang berkualitas sangat tinggi. Pertama bisa dilihat dari tingkat keasaman minyak yang kurang dari 0,8 persen. Maksud keasaman di sini tidak sama dengan keasaman pada cuka atau lemon, melainkan kadar zat kimia dalam minyak. Keasaman minyak akan menentukan rasa.
Kedua, 'extra virgin' berarti minyak didapatkan melalui proses mekanik murni, seperti menghaluskan buah zaitun untuk mengambil minyaknya. Sementara biasanya minyak didapatkan menggunakan zat kimia untuk mengekstrak dan menyaring minyak.
Ketiga, istilah 'extra virgin' juga memberikan jaminan bahwa secara kualitas dan rasa minyak ini sempurna, tanpa cela.
2. Rasa 'terbakar'
Ketika meminum minyak zaitun berkualitas tinggi seringkali Anda akan merasa sedikit 'terbakar' di bagian belakang tenggorokan. Ini adalah hal yang baik. Peneliti menjelaskan bahwa rasa tersebut merupakan indikasi kandungan polyphenol yang sehat dalam minyak.
Ketika meminum minyak zaitun berkualitas tinggi seringkali Anda akan merasa sedikit 'terbakar' di bagian belakang tenggorokan. Ini adalah hal yang baik. Peneliti menjelaskan bahwa rasa tersebut merupakan indikasi kandungan polyphenol yang sehat dalam minyak.
3. Warna minyak tidak penting
Minyak zaitun dengan kualitas bagus bisa berwarna keemasan hingga kuning tua hampir kehijauan. Ini bergantung pada jenis buah zaitun yang digunakan.
Minyak zaitun dengan kualitas bagus bisa berwarna keemasan hingga kuning tua hampir kehijauan. Ini bergantung pada jenis buah zaitun yang digunakan.
4. Kualitas minyak zaitun
Perbedaan kualitas minyak zaitun yang baik dengan yang murah adalah dari sisi rasa. Minyak zaitun berkualitas rendah biasanya bahkan tidak melewati tes standar minyak zaitun. Biasanya minyak zaitun berkualitas buruk menggunakan bahan kimia untuk menghilangkan bau, rasa, dan pigmen dari minyak. Meski tak berbahaya, namun ini justru mengurangi rasa khas dari minyak zaitun.
Perbedaan kualitas minyak zaitun yang baik dengan yang murah adalah dari sisi rasa. Minyak zaitun berkualitas rendah biasanya bahkan tidak melewati tes standar minyak zaitun. Biasanya minyak zaitun berkualitas buruk menggunakan bahan kimia untuk menghilangkan bau, rasa, dan pigmen dari minyak. Meski tak berbahaya, namun ini justru mengurangi rasa khas dari minyak zaitun.
5. Jangan memilih minyak zaitun berkualitas rendah
Meski bahan kimia yang digunakan pada minyak zaitun tidak berbahaya, namun bukan berarti Anda harus memilih minyak zaitun yang murahan dan berkualitas buruk. Selain rasanya yang berbeda, kandungan nutrisi pada minyak zaitun berkualitas rendah lebih sedikit, bahkan nyaris tidak ada.
Meski bahan kimia yang digunakan pada minyak zaitun tidak berbahaya, namun bukan berarti Anda harus memilih minyak zaitun yang murahan dan berkualitas buruk. Selain rasanya yang berbeda, kandungan nutrisi pada minyak zaitun berkualitas rendah lebih sedikit, bahkan nyaris tidak ada.
6. Membaca label
Label minyak zaitun terkadang tak menulis kebenaran. Akan lebih baik kalau Anda telah mengetahui satu merek yang terbukti bagus dan bisa diandalkan. Jika tidak, tak ada jaminan bahwa yang Anda beli adalah minyak zaitun berkualitas baik. Meski begitu ada beberapa hal yang membantu Anda. Coba perhatikan dari mana negara pembuat minyak tersebut berasal. Minyak zaitun dengan kualitas baik seringkali berasal dari Spanyol, Yunani, atau Italia. Selain itu, cek masa berlaku, dan tingkat keasamannya (harus kurang dari 0,8 persen). Perhatikan dengan seksama, dan jangan sampai tertipu.
Label minyak zaitun terkadang tak menulis kebenaran. Akan lebih baik kalau Anda telah mengetahui satu merek yang terbukti bagus dan bisa diandalkan. Jika tidak, tak ada jaminan bahwa yang Anda beli adalah minyak zaitun berkualitas baik. Meski begitu ada beberapa hal yang membantu Anda. Coba perhatikan dari mana negara pembuat minyak tersebut berasal. Minyak zaitun dengan kualitas baik seringkali berasal dari Spanyol, Yunani, atau Italia. Selain itu, cek masa berlaku, dan tingkat keasamannya (harus kurang dari 0,8 persen). Perhatikan dengan seksama, dan jangan sampai tertipu.
Itulah beberapa hal yang harus Anda ketahui mengenai minyak zaitun. Sekarang Anda sudah bisa memilih kualitas minyak zaitun dan tak tertipu lagi dengan produk abal-abal.